HarianUpdate.com | Jakarta – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengapresiasi langkah Presiden Prabowo Subianto yang melakukan perombakan atau reshuffle terhadap lima menteri dalam Kabinet Merah Putih. Mahfud menyebut kebijakan tersebut sebagai respons positif pemerintah terhadap aspirasi masyarakat.
“Alhamdulillah. Kalau saya boleh memberi isyarat atas kegembiraan saya, saya beri dua jempol,” ujar Mahfud dalam acara podcast Terus Terang di kanal Mahfud MD Official, dikutip Rabu (10/9/2025).
Mahfud menilai, reshuffle kabinet merupakan tanda Presiden Prabowo mulai mendengar suara publik. Selama 10 bulan pemerintahan berjalan, ia menilai aksi demonstrasi sudah sering terjadi namun belum mendapat tanggapan memadai.
“Menurut saya, tidak semua kesalahan ada pada Pak Prabowo. Bisa jadi tuntutan masyarakat dipagari oleh orang-orang tertentu atau ada menteri yang tidak memahami aspirasi masyarakat. Sekarang, setelah demo dan kerusuhan di mana-mana, Pak Prabowo langsung merespons dengan cepat,” kata Mahfud.
Ia menambahkan, langkah cepat Prabowo dengan mengganti menteri-menteri yang dinilai tidak memenuhi syarat untuk membawa Indonesia lebih maju merupakan langkah yang tepat. “Nah sekarang Pak Prabowo sudah melakukan itu. Menurut saya bagus,” tegas mantan Menko Polhukam tersebut.
Sebagai informasi, Presiden Prabowo mengganti lima menterinya pada Senin (8/9/2025) sore. Jabatan Menteri Keuangan yang sebelumnya dipegang Sri Mulyani kini digantikan oleh Purbaya Yudhi Sadewa. Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia yang semula dijabat Abdul Kadir Karding kini dipercayakan kepada Mukhtarudin. Sementara posisi Menteri Koperasi yang sebelumnya dipimpin Budi Arie Setiadi kini diisi Fery Juliantono.
Adapun untuk posisi Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam) serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), hingga kini Presiden Prabowo belum mengumumkan nama penggantinya. (Red)
