HarianUpdate.com | Sumbar — Dua jalur utama yang menghubungkan sejumlah daerah di Sumatera Barat, yakni Padang–Bukittinggi dan Padang–Solok, terputus akibat longsor dan pohon tumbang pada, Kamis (27/11/2025) pagi.
Longsor terjadi di beberapa titik pada kawasan Lembah Anai, termasuk titik longsor baru di Silaiang. Kejadian ini dipicu hujan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur wilayah tersebut sejak Rabu malam hingga Kamis pagi.
Personel Satlantas Padang Panjang, Brigadir Rezki, menyebut terdapat tiga titik longsor disertai pohon tumbang yang menutup badan jalan.
“Telah terjadi bencana longsor di jalur Lembah Anai. Ada tiga titik longsor beserta pohon tumbang,” ujar Brigadir Rezki.
Akibat kondisi tersebut, akses utama Padang–Bukittinggi ditutup sementara.
“Untuk sementara, jalur Lembah Anai dari Bukittinggi arah Padang kita tutup di Simpang Padang (Padang Panjang),” jelasnya.
Masyarakat yang akan melintas diarahkan untuk menggunakan jalur alternatif hingga kondisi kembali normal.
Pada waktu bersamaan, jalan lintas Padang–Solok juga tertutup material longsor. Lokasi longsor berada di dekat Pabrik Ripha, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, pada jalur utama Sitinjau Lauik.
Kasatlantas Polres Solok, IPTU Ridho, mengatakan hingga pukul 08.25 WIB, jalan masih belum bisa dilewati.
“Petugas kepolisian sudah di lokasi untuk membantu membersihkan material longsor yang menutup jalan,” katanya.
Namun, kondisi di lapangan masih terjadi kemacetan panjang karena kendaraan tidak dapat melintas.
Beberapa pohon tumbang juga menutup badan jalan, sehingga petugas mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan bersabar menunggu proses pembersihan.
“Kami harap pengguna jalan bersabar dulu menunggu pembersihan material longsor ini,” tutupnya. (Red)








Komentar