Wabup Syafaruddin Poti Hadiri Pengesahan 146 Warga Baru PSHT Rokan Hulu

HarianUpdate.com | Rokan Hulu – Wakil Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Syafaruddin Poti, S.H., M.M. menghadiri malam pengesahan calon warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Rokan Hulu, yang digelar dengan khidmat dan penuh makna pada Sabtu malam (6/7/2025).

Acara yang berlangsung di Tribun Jaya Negara, Desa Rambah Muda, Kecamatan Rambah Hilir ini dihadiri oleh Ketua PSHT Rohul Munandar, S.E., M.M., Perwakilan PSHT Pusat Wardoyo, Camat Rambah Hilir Mahadi, S.E., M.M., ratusan pendekar, pengurus PSHT, tokoh masyarakat, serta tamu undangan dari berbagai daerah.

Pengesahan ini menjadi momen penting bagi 146 calon warga baru PSHT setelah menjalani serangkaian latihan, pembinaan mental, dan pendalaman nilai-nilai organisasi.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Syafaruddin Poti menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada PSHT sebagai organisasi pencak silat yang tidak hanya mengajarkan bela diri, tetapi juga menanamkan nilai persaudaraan, moral, dan kebangsaan.

“Saya merasa bangga bisa hadir di tengah-tengah keluarga besar PSHT malam ini. PSHT telah menunjukkan perannya dalam membentuk karakter generasi muda yang disiplin, tangguh, dan berjiwa sosial tinggi,” ujar Syafaruddin.

Wabup Rohul juga mengajak seluruh warga PSHT untuk terus menjaga solidaritas, menjunjung tinggi nilai persaudaraan sejati, dan berperan aktif dalam membangun Rokan Hulu yang lebih baik.

“Pesan saya, jaga nama baik organisasi. Jangan kecewakan dan ciderai marwah PSHT, karena jika kita bisa menjaga nilai-nilai luhur ini, maka organisasi akan semakin dihormati dan bermakna dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua PSHT Cabang Rohul Munandar, S.E., M.M. menyampaikan terima kasih atas kehadiran Wakil Bupati serta dukungan semua pihak dalam penyelenggaraan acara. Ia berharap warga baru yang telah disahkan dapat menjadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi pelestari budaya pencak silat Indonesia.

“Untuk calon warga baru tahun 2025 ini berjumlah 146 orang dan akan diwisuda malam ini setelah dinyatakan lulus seluruh tahapan organisasi,” jelas Munandar.

Prosesi pengesahan berlangsung khidmat, tertib, dan penuh semangat persaudaraan, ditandai dengan ritual adat dan spiritual khas PSHT yang telah berdiri sejak tahun 1922.
Acara berakhir dengan suasana penuh kehangatan, menegaskan bahwa PSHT bukan sekadar perguruan pencak silat, tetapi juga wadah pembentukan karakter dan persaudaraan sejati. (Adv)

Komentar