HarianUpdate.com | Bengkalis – Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui tim gabungan intensif melakukan sosialisasi kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) di sejumlah kawasan utama kota Bengkalis, Senin, 16 Juni 2025.
Menjelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau pada 28 Juni 2025. Sosialisasi ini bertujuan memastikan kebersihan, ketertiban, dan kenyamanan kota selama event berlangsung.
Kegiatan ini melibatkan TNI, Polri, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin), Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup, Diskominfotik, Dinas PUPR, serta perangkat kecamatan dan kelurahan yang menyasar beberapa lokasi strategis.
Seperti Lapangan Tugu, Lapangan Pasir Andam Dewi, Jalan Jend. Sudirman, Jalan Patimura serta sejumlah jalan lainnya yang menjadi kawasan utama pelaksanaan MTQ.
Dalam arahan yang ditegaskan kembali saat sosialisasi lanjutan ini, Pemerintah Kabupaten Bengkalis memberikan batas waktu hingga 18 Juni 2025 bagi seluruh Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk merapikan dan memindahkan aktivitas dagangannya dari area yang telah ditentukan menjelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau.
Setelah tanggal tersebut di tentukan penindakan tegas akan dilakukan sesuai peraturan yang berlaku bagi pedagang yang tidak mematuhi ketentuan.
Sekitar 90 persen pedagang telah menunjukkan kepatuhan dengan mulai menertibkan lokasi usahanya secara mandiri. Meskipun masih ada yang belum menertibkan lokasi husahanya.
Sekretaris Disdagperin Kabupaten Bengkalis, Halazmi, menegaskan bahwa langkah penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) merupakan upaya menciptakan kota yang tertib dan siap menyambut ribuan tamu dari kabupaten/kota se-Riau.
Lanjutnya, “Pihak kami sudah menyampaikan kepada para PKL melalui pendekatan persuasif. Ini adalah sosialisasi lanjutan. Setelah 18 Juni, kami tidak akan ragu melakukan penindakan jika masih ada pelanggaran,” tegas Azmi.
Sebagai bentuk dukungan kepada para pedagang. Pemkab Bengkalis juga menyiapkan lokasi alternatif bagi PKL untuk menjalankan usahanya selama MTQ berlangsung, sehingga tidak mengganggu aktivitas publik, kelancaran lalu lintas, maupun estetika kota, lanjutnya.
Pantauan media HarianUpdate terlihat Danramil 01/Bengkalis Kapten Arm.Yogi Sudarsono, Kasat Samapta Polres Bengkalis AKP Cecep Sujapar, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Agus Susanto, Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Dani Satria, ST, dan sejumlah pihak terlibat. (Ril/Za)
